.: err~ :.

salam~
entah, hari ini terdetik pula untuk berbicara~
tentang sesuatu yang masih tak mampu dirungkaikan~
tentang diri~
dan tentang insan~
walaupun terkadang muak untuk mendengar~
melihat bacaan yg dinukilkan~
tapi seakan hati ini tidak mampu memahami~
jari ini tidak mampu ditahan~
mencoretkan kisah oleh jiwa yang tidak mampu disekat~
meronta dibebaskan bicaranya~
hingga diri ini terduduk~
terjatuh dalam kisah yang ia ciptakan~

aku hanya lelaki biasa~
yang hidupnya biasa~
diarinya biasa~
lukisannya biasa~
dan cintanya biasa~
lelaki yang satu ketika dulu penuh dengan kesopanan nya~
lelaki yang satu ketika dulu hanya penuh dengan rasa hormatnya~
dan lelaki yang satu ketika dulu ingin menghargai hati yang bersama dengannya~
tapi kini~
lelaki ini yang tersungkur~
di kaki impiannya dahulu~

aku akui~
aku lemah~
saatnya aku ingin berdiri~
aku jatuh~
saatnya aku ingin berlari~
aku tersungkur~
dan saatnya aku ingin mencintai~
kamar hati itu aku sepahkan~
hingga tetamunya cinta itu menderita di ruang yang aku ciptakan~
tapi entah mengapa~
hati ini..
seakan tidak mahu menyerah~
tetap ingin kembali bangun~
meyakini hati bahawa dia mampu~
menatang hati~
membina dirinya~

aku melangkah~
perlahan memperlahankan bicara~
kembali menagih hati~
pada keinginan yang satu ketika dulu ditinggalkan~
aku ingin kembali melukis~
malakar lukisan yang mampu menyentuh hati insan lain melihatnya~
kembali bernasyid sbg tempat jiwa ku~
dan aku ingin kembali~
mencari tuhan di setiap ilmu ku~

aku benar insan yang tidak mampu menghargai~
insan yang tidak mampu mensyukuri~
dan saat semuanya telah hilang~
aku sendiri~
menyesali~
tapi hukum rodanya masa~
tidak akan pernah berhenti~
tidak akan pernah berpatah kembali~
melihat masa yang ditinggalkan~
yang tersirat dengan memori~
aku tersenyum~
pasti nya~
perkara terindah dalam hidupku itu~
adalah dia~

cukuplah~
aku hanya lelaki biasa~
bukan nya seorg ustaz~
ataupun kiyai~
atau pun seorang berjawatan tinggi~
kerana aku masih tidak mampu menghadapi ujian yang hebat seperti mereka~
aku hanya lah aku~
seorg lelaki~
yang ingin lebih menghargai~
yang ingin lebih mengerti~
yang ingin lebih memahami~
agar satu hari yang pasti nantinya~
aku kembali~
sebagai insan yang mampu menghargai~
pada pandangan ibu ayahku~
emak abah ku~
sahabt2 ku~
bintang timurku~
dan jika diizinkan~
anak2 ku~
satu hari nanti~
insya Allah~

semoga Allah memberikan aku kekuatan untuk terus bertahan~
melangkah ujian yang datang dengan penuh kesabaran~
bersama hati yg ingin dijinak kan~
amin~

haha~
tah pape~